Cara Menghitung Kebutuhan Air Rumah Tangga: Panduan untuk Efisiensi Penggunaan Air

Kebutuhan air bersih di dalam suatu tempat tinggal atau fasilitas bervariasi tergantung penggunaannya, seperti untuk mandi dan mencuci. Oleh karena itu, dalam perencanaan bangunan, penting untuk memperhitungkan kebutuhan air dari berbagai fasilitas di dalamnya. Ini bisa dihitung berdasarkan pemakaian rata-rata per orang per hari dan jumlah penghuninya. Dengan demikian, dapat ditentukan volume tangki penyimpanan air bersih yang diperlukan dan kapasitas pompa yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Mengetahui perhitungan ini bisa membantu Anda berhemat air yang tentunya akan membantu lingkungan. Mari simak penjelasan lengkap mengenai cara menghitung kebutuhan penggunaan air.

Cara Menghitung Kebutuhan Air Rumah Tangga

Jumlah kebutuhan air bersih dalam sebuah bangunan ditentukan berdasarkan jumlah pengguna atau anggota dalam bangunan, perilaku penggunaan air, serta seluruh alat yang membutuhkan penggunaan air. Dikarenakan perbedaan pada setiap bangunan, perlu dilakukan perhitungan untuk kebutuhan air setiap rumah tangga. Cara menghitung kebutuhan air yaitu:

Baca Juga: Water Heater 10 Liter Untuk Berapa Orang?

1. Cara Menghitung Pemakaian Air

Jika melihat standar yang telah ditetapkan untuk setiap bangunan berdasarkan fungsi dan peruntukannya, berikut adalah jumlah kebutuhan air. 150 liter per hari per orang untuk rumah sederhana, 250 liter untuk rumah mewah, 100 liter untuk rumah komersial, 50 liter untuk kantor dan bangunan ibadah, dan masih banyak standar lainnya menurut fungsi dari bangunan.

Standar ini akan dikalikan dengan jumlah orang yang tinggal atau menggunakan bangunan tersebut. Anda akan mengetahui kapasitas penyimpanan air yang dibutuhkan dan tangki air serta tangki yang ingin Anda beli/pasang.

Rumus perhitungannya yang digunakan yaitu:

Kebutuhan air = Kebutuhan pemakaian harian per liter x Jumlah pengguna atau penduduk per orang.

2. Contoh Menghitung Pemakaian Air

Agar semakin mengerti mengenai perhitungan ini, Anda bisa menggunakan contoh berikut ini. Terdapat sebuah rumah sederhana dengan anggota keluarga 4 orang. Maka Jumlah kebutuhan air:

150 liter x 4 orang = 600 liter

Berdasarkan perhitungan di atas, rumah tangga tersebut dapat menggunakan tandon berukuran 500 liter untuk memenuhi seluruh kebutuhan air. Dikarenakan tandon air dapat menghasilkan 500 liter air dalam dua kali pompa.

Apabila dilakukan pompa sebanyak dua kali, maka seluruh kebutuhan air dalam rumah tangga akan tercukupi.

Pentingnya Menghitung Kebutuhan Air Anda

Setiap masyarakat memiliki kebutuhan yang berbeda dalam menggunakan air bersih untuk aktivitas sehari-hari. Tidak semua wilayah mendapatkan pasokan air bersih secara langsung dari sumber alam seperti mata air atau sungai. Oleh karena itu, penggunaan layanan penyedia air bersih menjadi penting untuk memenuhi kebutuhan akan pasokan air tersebut.

Perhitungan ini dapat mengontrol penggunaan air dan mendapatkan jumlah yang dibutuhkan berkaitan dengan volume tangki penyimpanan air beserta kapasitas pompa yang dibutuhkan.

Menghitung hal ini juga dapat membantu memberikan gambaran pada jumlah kebutuhan air pada bangunan atau lokasi yang besar. Kebutuhan air dapat disediakan sesuai dengan banyaknya fasilitas yang membutuhkan air tersebut. Sehingga penyediaan air dapat sesuai dengan kebutuhannya, tidak kurang tidak pula berlebihan.

Baca Juga: Berapa Konsumsi Listrik Water Heater? Cari Jawabannya di Sini, Yuk!

Memilih Ukuran Water Heater Sesuai Dengan Kebutuhan Air Anda

Dalam rumah tangga, kebutuhan air panas mungkin menjadi kebutuhan utama. Agar mempermudah penyediaan air panas, water heater dapat menjadi pilihan Anda.

Air panas dapat mengalir secara otomatis pada pancuran air tanpa harus merebusnya terlebih dahulu. Namun, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih ukuran water heater sesuai dengan kebutuhan Anda. Simak beberapa tips berikut ini:

1. Menghitung Jumlah Penghuni

Makin banyak penghuni di dalam rumah atau bangunan, maka semakin banyak juga kebutuhan air yang diperlukan. Oleh karena itu, penting untuk menghitung jumlah pengguna air dalam satu tempat untuk menentukan ukuran water heater yang sesuai kebutuhan.

Sebagai contoh, untuk memenuhi kebutuhan air panas pada rumah dengan jumlah penghuni 3 hingga 4 orang, Anda dapat menggunakan water heater dengan ukuran tangki 30 liter.

2. Perhatikan Instalasi Pipa

Sebagai alat penyalur air, pemasangan jalur pipa berperan penting dalam penggunaan water heater. Hal ini berkaitan dengan kemudahan pemasangan water heater. Perhatikan ukuran pipa dan sesuaikan dengan ukuran water heater pilihan Anda.

3. Penggunaan Daya Listrik

Water heater dapat menghasilkan panas menggunakan gas atau listrik. Tentu saja kedua proses tersebut tetap membutuhkan penggunaan daya listrik. Sehingga penting untuk memperhatikan besaran daya pada bangunan.

Sesuaikan pilihan produk water heater Anda untuk menentukan ukuran yang tepat digunakan. Memilih produk yang tepat akan menghindari Anda dari berbagai masalah.

Anda dapat memilih sebuah water heater dengan ukuran yang tidak terlalu besar dan memiliki fitur hemat daya agar tidak terlalu memakan daya listrik terlalu besar.

4. Pilih Brand Water Heater Berkualitas Dengan Berbagai Pilihan Ukuran

Cara terakhir yang dapat Anda lakukan untuk memilih water heater yang sesuai adalah memilih brand yang memberikan berbagai ukuran dan jenis. Umumnya, Anda bisa dengan mudah menemukan ukuran yang tepat sesuai kebutuhan.

Sebagai contoh, bila Anda membutuhkan sebuah water heater dengan kapasitas penggunaan 2 hingga 3 orang, Anda dapat mencoba produk RC Classic Plus Electric Storage Water Heater yang memiliki kapasitas air sebesar 30 liter dengan tabung penyimpanan yang awet, tahan panas, dan bentuk modern.

Baca Juga: 12 Tips Memulai Gaya Hidup Ramah Lingkungan dan Manfaatnya

Temukan Solusi Terbaik untuk Kebutuhan Air Hangat Anda dengan Water Heater dari Rheem

Kebutuhan akan air bersih sangat penting dalam kehidupan manusia. Setiap rumah tangga memiliki kebutuhan yang berbeda-beda tergantung pada penggunaannya. Oleh karena itu, penting untuk memahami cara menghitung kebutuhan air sesuai dengan total penggunaan. Mengetahui perhitungan ini bukan hanya membantu Anda menghemat air tetapi juga mendukung pelestarian lingkungan.

Menghitung kebutuhan air rumah tangga dilakukan berdasarkan jumlah pengguna dan perilaku penggunaan air. Hal ini membantu dalam mengontrol penggunaan air dan menyesuaikannya dengan kebutuhan. Selain itu, memilih ukuran water heater yang sesuai dengan kebutuhan air rumah tangga juga penting. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti jumlah penghuni, instalasi pipa, penggunaan daya listrik, dan memilih brand yang berkualitas, Anda dapat memastikan pemilihan water heater yang tepat untuk rumah Anda.

Untuk segala kebutuhan water heater, Anda dapat mengunjungi website Rheem yang menyediakan berbagai pilihan water heater berkualitas dengan berbagai ukuran baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun komersial, hubungi Rheem sekarang juga!