Memilih Solar Water Heater? Berikut Tipsnya yang Perlu Dipahami!

Apakah Anda sedang mempertimbangkan untuk beralih menggunakan solar water heater di rumah? Pilihan ini bisa menjadi solusi hemat energi sekaligus ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan air panas harian. Dengan makin banyaknya merek dan jenis yang tersedia di pasaran, Anda tentu perlu mengetahui tips memilih solar water heater yang tepat agar investasi Anda benar-benar bermanfaat.

Berikut ini adalah panduan lengkap untuk membantu Anda menentukan solar water heater terbaik untuk keluarga Anda. Jangan lewatkan juga tips merawatnya agar lebih awet dan tahan lama!

7 Tips Memilih Solar Water Heater

Memilih solar water heater bukan hanya soal harga, tetapi juga mempertimbangkan kebutuhan keluarga dan spesifikasi yang sesuai. Simak beberapa tips berikut sebelum Anda memutuskan untuk membeli!

1. Sesuaikan dengan Jumlah Anggota Keluarga

Salah satu hal pertama yang perlu Anda pertimbangkan adalah jumlah anggota keluarga di rumah. Jumlah orang di rumah akan menentukan kapasitas tangki yang Anda perlukan.

• Untuk 2 orang, tangki berkapasitas 15 liter biasanya cukup.
• Untuk keluarga dengan 3-4 anggota, pilih tangki berkapasitas 30 liter agar tidak perlu sering menunggu pemanasan ulang.
  Mengukur kebutuhan kapasitas sejak awal membantu Anda menghindari ketidaknyamanan saat menggunakan pemanas air.

2. Pastikan Daya Listrik yang Memadai

Meskipun tenaga surya menjadi sumber utama energi, adakalanya sinar matahari tidak cukup karena cuaca mendung atau hujan. Dalam situasi seperti ini, pemanas air akan menggunakan daya listrik sebagai cadangan. Pastikan daya listrik di rumah Anda cukup untuk mengoperasikan alat ini. Biasanya, daya yang dibutuhkan sekitar 350 watt.

3. Periksa Instalasi Pipa di Rumah

Sistem solar water heater membutuhkan dua jalur instalasi pipa, yaitu untuk air panas dan air dingin. Sebelum membeli, pastikan pipa di rumah Anda sudah mendukung kebutuhan ini atau apakah perlu penyesuaian lebih lanjut. Selain itu, perhatikan lokasi pemasangan. Kolektor panas biasanya dipasang di atap untuk memaksimalkan penyerapan sinar matahari, sementara tangki penyimpanan bisa ditempatkan di dalam atau dekat rumah.

Baca Juga: Ukuran Pipa Water Heater Ideal dan Tips Instalasinya

4. Pilih Produk yang Bergaransi dan Tahan Lama

Solar water heater adalah investasi jangka panjang. Pilihlah produk yang menawarkan garansi dan dikenal memiliki daya tahan yang baik. Memilih merek tepercaya dengan layanan purnajual yang memadai memastikan Anda tidak perlu khawatir dengan perawatan atau penggantian di kemudian hari.

5. Sesuaikan Dengan Anggaran Anda

Sebelum membeli, pastikan Anda sudah menyiapkan anggaran yang sesuai. Harga solar water heater bisa bervariasi, tergantung pada kapasitas dan fitur yang ditawarkan. Meski harganya cenderung lebih tinggi di awal, pemanas air tenaga surya dapat menghemat tagihan listrik jangka panjang, sehingga sangat berharga sebagai investasi.

6. Cek Kebutuhan Energi Cadangan

Pada beberapa hari cuaca buruk, panel surya mungkin tidak bisa menyerap cukup sinar matahari untuk memanaskan air. Oleh karena itu, penting untuk memastikan sistem solar water heater yang Anda pilih memiliki daya listrik cadangan untuk kondisi seperti ini. Pastikan Anda memeriksa kebutuhan daya listrik untuk menghindari kesulitan saat pemanas air tidak dapat mengandalkan tenaga surya sepenuhnya.

7. Pertimbangkan Ukuran dan Desain Sistem

Ada berbagai jenis solar water heater yang berbeda dari segi ukuran dan desain. Pilihlah model yang sesuai dengan kebutuhan rumah Anda dan mudah dipasang. Perhatikan juga ruang yang tersedia di atap atau area luar rumah, karena pemasangan kolektor panas membutuhkan area terbuka yang cukup besar untuk menampung panel surya.

Baca Juga: Cara Pemasangan Solar Water Heater / Water Heater Tenaga Surya

Tips Merawat Solar Water Heater agar Awet

Setelah Anda memilih solar water heater yang tepat, langkah berikutnya adalah memastikan perangkat tersebut berfungsi optimal dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa tips merawatnya agar lebih awet.

1. Rutin Membersihkan Kolektor Panas

Kolektor panas yang terletak di atap harus rutin dibersihkan untuk menghilangkan debu dan kotoran yang dapat menghalangi penyerapan sinar matahari. Bersihkan setidaknya setiap tiga bulan untuk menjaga efisiensinya.

2. Periksa Sistem Pipa Secara Berkala

Pastikan tidak ada kebocoran atau sumbatan pada sistem pipa. Kebocoran kecil sekalipun dapat mengurangi kinerja dan menyebabkan pemborosan air.

3. Lakukan Pemeriksaan Teknis Secara Rutin

Panggil teknisi profesional untuk memeriksa kondisi tangki, katup, dan komponen lainnya setidaknya setahun sekali. Pemeriksaan ini membantu mengidentifikasi masalah lebih awal sebelum menjadi kerusakan serius.

4. Lindungi dari Cuaca Ekstrem

Jika Anda tinggal di daerah dengan cuaca ekstrem, pertimbangkan untuk menambahkan pelindung tambahan pada kolektor atau tangki penyimpanan agar tidak cepat rusak akibat perubahan suhu drastis.

Baca Juga: Penggunaan Solar Water Heater untuk Kolam Renang

Dapatkan Solar Water Heater Terbaik Hanya di Rheem!

Memilih solar water heater yang ideal membutuhkan perencanaan yang matang. Pastikan Anda mempertimbangkan kebutuhan keluarga, kondisi rumah, serta spesifikasi teknis produk sebelum memutuskan untuk membeli. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memastikan bahwa solar water heater yang Anda pilih tidak hanya hemat energi tetapi juga tahan lama.

Jangan lupa untuk merawatnya secara rutin agar kinerjanya tetap optimal selama bertahun-tahun!

Sedang mencari solar water heater yang cocok untuk rumah tangga atau bisnis Anda? Temukan berbagai water heater rumah tangga dan komersial hanya di Rheem! Yuk, hubungi Rheem untuk mendapatkan water heater yang hemat energi dan dapatkan kenyamanan maksimal!