Kedua jenis water heater tersebut bisa Anda temukan di pasaran. Bagi Anda yang memang memiliki rencana untuk menggunakan water heater di rumah dan masih bingung menentukan mana yang lebih cocok, artikel ini akan bisa membantu Anda. Dapatkan penjelasan mengenai beberapa perbedaan di antara keduanya.
Terdapat dua jenis water heater yang paling banyak beredar di pasaran yaitu water heater gas dan water heater listrik. Sebelum memutuskan untuk memilih water heater mana yang cocok dengan Anda, kenali terlebih dahulu perbedaan antara water heater gas dan water heater listrik berikut ini.
Baca Juga: 6 Perbedaan Instant dan Storage Water Heater yang Utama
Perbedaan pertama antara kedua jenis water heater ini terletak dari jenis energi yang digunakan. Water heater gas adalah alat pemanas air yang mengandalkan energi dari gas. Sedangkan, water heater listrik menghasilkan air panas dengan mengandalkan energi listrik sebagai sumber panasnya.
Water heater gas dapat dikatakan jauh lebih bisa digunakan kapanpun selama ketersediaan gas Anda masih ada. Sedangkan, water heater listrik akan berhenti bekerja ketika terjadinya pemadaman listrik. Jadi, jika Anda memiliki hunian dengan pemadaman listrik yang cukup sering, water heater gas bisa menjadi pilihan yang tepat.
Baca Juga: Berapa Konsumsi Listrik Water Heater? Cari Jawabannya di Sini, Yuk!
Dari segi performa, water heater gas juga lebih unggul dibandingkan dengan water heater listrik. Water heater gas mampu memanaskan air sejumlah 50 liter hanya dengan membutuhkan waktu sekitar satu jam saja. Sedangkan water heater listrik membutuhkan waktu lebih dari satu jam untuk memanaskan air.
Jika dari segi keamanan perangkat, water heater listrik lebih memiliki keamanan perangkat yang cukup baik dibandingkan water heater gas. Water heater listrik tidak memiliki risiko kebocoran gas yang dapat membahayakan penghuni rumah. Namun melalui penggunaan yang benar, water heater gas juga aman untuk digunakan.
Perawatan unit yang diperlukan ketika memilih menggunakan water heater gas yakni dengan melakukan perawatan secara rutin setiap bulan untuk menghindari terjadinya kebocoran gas. Lalu, untuk water heater listrik sendiri dalam perawatannya hanya membutuhkan perawatan dua kali dalam setahun tergantung kondisi airnya.
Dampak terhadap lingkungan saat menggunakan water heater listrik lebih dinilai ramah lingkungan. Alasannya ialah karena pengoperasian water heater listrik menggunakan sumber energi terbarukan dan akan lebih hemat tentunya.
Sedangkan water heater gas menggunakan gas alam, maka alat pemanas satu ini akan melepaskan gas alam dalam jumlah yang cukup besar. Namun Anda bisa menghindari ini dengan penggunaan yang tepat.
Nah, setelah membaca beberapa perbedaan yang sudah dijelaskan di atas, Anda sudah dapat menentukan water heater mana yang sepertinya lebih cocok untuk dipasang di rumah. Water heater gas atau listrik? Simak rangkuman di bawah ini.
Baca Juga: Water Heater Listrik Dinyalakan Terus, Apakah Aman?
Water heater memiliki kemampuan untuk menghasilkan air hangat dengan cepat dan memberikan jaminan ketersediaan air hangat secara instan. Tak hanya itu, ketangguhan dalam memberikan pasokan air hangat tanpa tergantung pada pasokan listrik menjadikannya pilihan yang sangat menarik bagi mereka yang mengutamakan kenyamanan dan ketangguhan.
Oleh karena itu, water heater gas menjadi solusi ideal untuk memenuhi kebutuhan air hangat sehari-hari dengan efisien, tanpa perlu khawatir akan pemadaman listrik yang dapat mengganggu.
Dilihat dari biaya penggunaan dan bagaimana perawatan yang dilakukan saat memilih untuk menggunakan water heater listrik, alat pemanas ini cocok untuk Anda gunakan jika ingin menghemat pengeluaran. Hal ini disebabkan oleh heat loss yang rendah serta tidak memerlukan perawatan berkala. Selain itu, water heater listrik juga tidak memiliki potensi besar merusak alam sehingga sangat ramah terhadap lingkungan, serta tidak menghasilkan suara bising saat memanaskan air.
Pemadaman listrik juga bisa menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. Mengingat, alat pemanas satu ini nantinya akan dapat berhenti beroperasi ketika tidak tersedianya listrik menyala.
Di satu sisi, water heater listrik ini juga tentunya lebih membuat Anda jauh dari kekhawatiran. Pengecekan secara berkala tidak perlu dilakukan. Berbeda jika menggunakan water heater gas yang memiliki potensi kebocoran gas sehingga harus dicek dalam rentang waktu tertentu.
Tapi jangan lupakan juga untuk mengecek water heater listrik Anda untuk bisa menghindari dari potensi terjadinya korsleting listrik yang berbahaya.
Baca Juga: Mengenal Water Heater yang Paling Aman
Penggunaan water heater listrik dan gas di kehidupan sehari-hari menjadi pilihan yang tepat untuk kebutuhan air panas rumah Anda. Keduanya tersedia di pasaran dengan beberapa perbedaan. Water heater gas mengandalkan gas sebagai sumber energi dan lebih stabil dalam penggunaan, sementara water heater listrik terhubung dengan sumber listrik dan lebih ramah lingkungan. Walaupun water heater gas lebih cepat dalam memanaskan air, water heater listrik lebih hemat biaya dan lebih aman dalam penggunaan jangka panjang. Pemilihan tergantung pada kebutuhan masing-masing pengguna, dengan pertimbangan baik akan keamanan, efisiensi, dan dampak lingkungan.
Terlepas dari perbedaan yang sudah disebutkan, Anda tetap disarankan untuk memilih produk water heater dengan kualitas yang baik. Tentu saja Rheem turut menghadirkan produk water heater dengan kualitas unit yang sangat unggul untuk menunjang kebutuhan air panas di kehidupan sehari-hari Anda seperti Xwell Cube Classic Plus Electric Storage Water Heater.
Produk Xwell Cube Classic Plus Electric Storage Water Heater mampu menghasilkan air panas dengan waktu yang cukup singkat dan sekaligus dapat menyimpan kebutuhan air panas di dalam tangki tanpa mengurangi terjadinya penurunan suhu air. Kunjungi website Rheem untuk informasi lebih lanjut tentang produk kami dan temukan solusi terbaik untuk kebutuhan air panas Anda!
Subscribe
At Rheem, we strive to innovate
best-in-class products to lead the industry
in
environmental improvements.
Sustainability