Komponen Water Heater Listrik Beserta Fungsinya

Apakah Anda pernah bertanya-tanya tentang rahasia di balik penyediaan air hangat yang nyaman di rumah? Jawabannya ada dalam berbagai komponen water heater listrik yang bekerja sama secara harmonis untuk bisa memberikan Anda kenyamanan yang dapat dinikmati setiap hari.

Namun semua kenyamanan yang Anda rasakan perlu dijaga dengan melakukan perawatan water heater listrik yang tepat. Itu sebabnya Anda perlu mengetahui komponen apa saja yang ada di dalam water heater listrik. Pemahaman yang baik akan membantu Anda untuk melakukan perawatan yang tepat untuk masing-masing komponen yang ada.

Kalau begitu tanpa berpanjang lebar lagi mari langsung saja pahami berbagai komponen water heater listrik di bawah ini!

Komponen Water Heater Listrik dengan Masing-Masing Fungsinya

Sekarang mari jelajahi beberapa komponen utama dalam water heater listrik dengan peranannya masing-masing penjelasan fungsinya berikut ini.

Baca Juga: Cara Menggunakan Water Heater Listrik dengan Benar

1. Elemen Pemanas (Heating Element)

Elemen pemanas adalah komponen yang benar-benar bertanggung jawab untuk mengubah listrik menjadi energi panas. Ketika Anda menghidupkan water heater listrik maka elemen pemanas akan mulai bekerja.

Biasanya terdapat dua elemen pemanas yang terbuat dari kawat tahan panas, satu di bagian atas dan satu di bagian bawah tangki. Tugas utamanya ialah untuk memanaskan air dalam tangki hingga suhu yang sudah diatur sebelumnya. Tanpa elemen pemanas ini maka air yang masuk ke tangki akan tetap dingin.

2. Termostat

Jika digambarkan sebagai manusia, termostat dalam water heater listrik merupakan otak untuk memberikan sinyal pada komponen lainnya untuk bekerja sesuai pengaturan pengguna. Pasalnya termostat terhubung dengan elemen pemanas dan berfungsi memantau suhu air dalam tangki.

Begitu suhu air mencapai level yang telah Anda atur maka termostat akan mematikan elemen pemanas untuk menghindari pemanasan berlebihan. Ketika suhu air turun di bawah ambang batas maka termostat akan kembali mengaktifkan elemen pemanas.

3. Tangki (Tank)

Tangki termasuk bagian utama yang digunakan dalam menyimpan air sebelum proses pemanasan. Biasanya terbuat dari bahan tahan korosi seperti baja tahan karat atau tembaga. Tangki ini memiliki lapisan isolasi untuk menjaga suhu air tetap panas.

Fungsinya memungkinkan air tetap hangat hingga saat pengguna membutuhkannya sehingga air panas bisa langsung digunakan untuk mandi atau mencuci tanpa harus menunggu lama.

4. Katup Tegangan (Pressure Relief Valve)

Katup tegangan mengacu pada komponen keamanan krusial dalam water heater listrik. Saat tekanan dalam tangki water heater naik di atas batas yang aman maka katup tegangan akan membuka secara otomatis.

Hal ini berfungsi sebagai mekanisme pelepasan tekanan berlebih dan mencegah potensi bahaya, seperti kebocoran atau bahkan ledakan pada water heater. Katup ini merupakan tindakan pencegahan yang sangat penting.

5. Pipa Masuk dan Keluar Air (Inlet and Outlet Pipes)

Pipa masuk dan keluar air merupakan sistem saluran yang menghubungkan water heater dengan sistem pasokan air di rumah Anda. Pipa masuk membawa air dingin ke dalam tangki, sementara pipa keluar mengalirkan air panas ke berbagai titik penggunaan di rumah Anda, seperti keran, shower, atau mesin cuci.

6. Katup Air (Cold Water Valve)

Katup air dingin mengacu pada komponen yang memungkinkan Anda mengendalikan berapa banyak air dingin yang masuk ke dalam tangki. Melalui pengaturan katup ini, Anda bisa mengontrol sejauh mana air dingin dicampur dengan air panas sehingga memengaruhi suhu air panas yang dihasilkan oleh water heater.

7. Anode Rod

Anode rod adalah komponen pelindung yang ada di dalam tangki water heater. Komponen ini terbuat dari bahan seperti magnesium atau aluminium dan berfungsi untuk mengorbankan dirinya dengan korosi sebelum korosi mencapai dinding tangki. Melalui keberadaannya maka anode rod dapat melindungi tangki dari kerusakan yang disebabkan oleh korosi.

9. Panel Kontrol

Panel kontrol adalah antarmuka pengguna yang memungkinkan Anda mengatur suhu air yang diinginkan. Pengguna bisa menggunakannya untuk menghidupkan atau mematikan water heater serta mengatur berbagai fungsi lainnya sesuai preferensi.

10. Pipa Pembuangan (Drain Pipe)

Pipa pembuangan adalah saluran yang digunakan untuk mengalirkan air panas berlebih dan juga untuk melakukan pemeliharaan rutin seperti membersihkan tangki. Komponen ini terhubung ke katup pembuangan untuk mengeluarkan air sisa dari tangki.

Baca Juga: Cara Instalasi Pipa Shower Kamar Mandi Yang Aman

Pentingnya Memahami Berbagai Komponen Water Heater

Perlu Anda pahami bahwa pemahaman mengenai berbagai komponen water heater listrik sangat penting dalam perawatan dan penggunaan yang aman. Berikut beberapa alasan mengapa Anda perlu tahu lebih banyak tentang komponen-komponen tersebut.

1. Identifikasi Masalah dengan Cepat

Pemahaman tentang berbagai komponen water heater memungkinkan Anda mengidentifikasi masalah dengan cepat. Contohnya seperti jika tiba-tiba Anda merasa air panas kurang hangat dari biasanya.

Pengetahuan tentang elemen pemanas dan termostat dapat membantu Anda memeriksa masalah tersebut. Melalui pengetahuan yang menyeluruh Anda pun jadi dapat mendiagnosis masalah lebih awal dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada water heater.

2. Perawatan Rutin yang Lebih Baik

Melalui pemahaman tentang komponen-komponen water heater, Anda juga dapat melakukan perawatan rutin yang lebih baik. Anda akan tahu kapan saat yang tepat untuk membersihkan tangki, mengganti anode rod, atau memeriksa pipa-pipa. Perawatan yang teratur seperti ini akan membantu memperpanjang umur water heater Anda dan menjaga kualitas air panas yang dihasilkan.

3. Penghematan Energi dan Biaya

Pemahaman yang baik tentang cara kerja water heater memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan penggunaan energi dan menghemat biaya. Anda jadi dapat mengatur suhu air sesuai kebutuhan, menghindari pemanasan berlebihan, hingga mematikan water heater saat tidak digunakan. Semua ini berkontribusi pada efisiensi energi yang lebih tinggi dan tagihan listrik yang lebih rendah.

4. Pemeliharaan Keamanan

Water heater yang tidak dirawat dengan baik dapat menjadi sumber potensi bahaya. Pemahaman tentang komponen keamanan seperti katup tegangan akan membantu Anda memastikan water heater bekerja dengan aman. Anda juga jadi dapat memeriksa fungsi setiap komponen secara teratur untuk menjaga tekanan dan suhu dalam batas yang aman.

Kesimpulan

Melalui informasi yang sudah dijelaskan di atas, Anda jadi tahu apa saja komponen water heater listrik dengan setiap peranannya masing-masing yang sangat penting dalam menciptakan pengalaman mandi dan mencuci yang nyaman, juga menyenangkan.

Dari elemen pemanas yang menyala hingga katup tegangan yang melepaskan tekanan berlebih, setiap bagian jelas tak terpisahkan untuk memberikan Anda air panas dalam waktu singkat.

Penjelasan informasi di atas berguna untuk memastikan bahwa Anda tidak hanya memahami betapa pentingnya komponen-komponen tersebut, tetapi juga memiliki akses kepada water heater listrik berkualitas yang akan memenuhi kebutuhan rumah.

Baca Juga: Ketahui 7 Perbedaan Water Heater Gas dan Listrik

Water heater listrik dari Rheem bisa jadi salah satu alternatif yang dipilih untuk memberikan kualitas air panas yang terbaik. Hanya menggunakan inovasi dan mesin berkualitas, water heater listrik dari Rheem akan menjamin kebutuhan terhadap air panas di rumah Anda terpenuhi dengan baik.

Apa lagi Rheem tidak hanya dikenal karena kualitasnya yang luar biasa, tetapi juga karena ketahanannya untuk pemakaian dalam jangka panjang. Jika Anda bingung, RCY Electric Storage Water Heater dan Xwell Slim Classic Plus Electric Storage Water Heater merupakan produk yang tepat dicoba.

Kapasitas tangkinya pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemakaian. Apakah untuk 2 anggota keluarga saja atau untuk lebih dari 5 anggota, Rheem menyediakan produk water heater listrik yang dapat memenuhi kebutuhan Anda. Rasakan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi dengan water heater listrik berkualitas dari Rheem sekarang juga!